JAKARTA – Beberapa hari lalu beredar isu karyawan minimarket yang dipaksa membeli donat sisa. Pihak Indomaret pun angkat bicara dan memberikan penjelasan atas kasus yang ramai di media sosial ini.
CELEBES TOP NEWS – Beredarnya isu miring seputar karyawan minimarket ternama yang harus membeli sisa donat, membuat pihak managemen Indomaret angkat bicara. Isu ini secara resmi ditampik pihak Indomaret yang menjelaskan kalau kabar ini tidak benar.
Dilansir dari detikfood, Kamis (28/11/2019) Wiwiek Yusuf selaku Marketing Direktur Indomaret menjelaskan perihal kabar ini. Menurut Wiwiek, pihak managemen Indomaret memang memasok donat tetapi sama sekali tidak pernah mengeluarkan aturan untuk memaksa karyawan menjual habis produk donat yang dipasok setiap hari.
“Betul kita menjual donat tersebut tapi tidak ada kewajiban untuk memaksa karyawan menjual habis donat tersebut, apalagi mewajibkan karyawan untuk membeli sisa donat yang tidak laku,” kata Wiwiek lewat sambungan telepon.
Sebelum isu ini merebak, Wiwiek mengatakan pernah ada karyawan yang mengeluhkan hal serupa. Namun semua sudah diselesaikan secara internal. Jika belakangan masih ada kasus serupa, Wiwiek menegaskan kalau ini dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Sebelumnya sudah ada masukan internal sebelum kasus ini. Kita sudah tegur dan surati oknum terkait tapi ternyata praktek ini masih ada, tindakan semena-mena ini murni bukan aturan resmi dari managemen,” lanjut Wiwiek.
Managemen Indomaret kemudian mengeluarkan pernyataan klarifikasi terkait hal ini. Lewat pesan singkat, ada tiga poin utama yang disampaikan.
- Perusahaan tidak pernah mengeluarkan kebijakan untuk mewajibkan penjualan produk tertentu kepada karyawan dalam hal ini karyawan di toko.
- Penyimpangan terjadi karena adanya supervisor atau penyelia yang berusaha agar toko-tokonya dapat menjual produk lebih banyak.
- Berdasarkan masukan-masukan yang kami terima baik internal maupun external melalui media online. Kami telah mengeluarkan surat peringatan sesuai peraturan perusahaan pada karyawan yang melakukan penyimpangan di luar kebijakan perusahaan.
Selain itu, Wiwiek juga menegaskan bahwa donat-donat yang tak laku tersebut bisa dikembalikan untuk dimusnahkan. Jika masih ada sisa donat, karyawan toko tidak akan mendapat sanksi apapun.
Setelah heboh kasus ini, pihak Managemen Indomaret juga berjanji akan membenahi sistem internal agar lebih baik lagi.
Kasus hebohnya donat Indomaret ini berawal dari cuitan pengguna twitter yang menceritakan karyawan diwajibkan membeli donat yang tak laku terjual. Unggahan ini menarik simpati netizen yang kemudian membuat geger media sosial. [Celebestopnews.com]
Reporter: Puspa Ekawati
Editor: Jar
