JAKARTA – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Malaysia memastikan dugaan pengeroyokan suporter Malaysia terhadap pendukung Indonesia di laga Malaysia vs Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Bukit Jalil, Selasa (19/10/2019).
CELEBES TOP NEWS – Kepala Satgas Perlindungan WNI KBRI untuk Malaysia Yusron B Ambary, mengatakan laporan yang masuk ke pihaknya tidak hanya pengeroyokan suporter Indonesia oleh suporter Malaysia.
Kasus penusukan pendukung Garuda Muda pun termasuk dalam laporannya. Namun, hingga saat ini KBRI belum bisa memberikan informasi lanjutan terkait penusukan yang dialami oleh suporter Indonesia oleh pendukung timnas malaysia.
“Informasi ada yang meninggal, sampai sekarang kami belum mendapatkan. Ada yang ditusuk, tapi ditahan pakai tangan. Tangannya saja yang sobek,” ujar Yusron saat dihubungi Sesmenpora Gatot S Dewa Broto di hadapan wartawan, Kamis (21/11/2019) malam..
Selain itu, Yusron juga menerima laporan terkait pengeroyokan terhadap WNI bernama Fuad itu terjadi di Bukit Bintang pada Senin (18/11/2019) sebelum pertandingan.
“Ada satu kasus yang sudah kami terima laporannya, yang beredar di media sosial, orang kita Indonesia digebuki. Orangnya sudah datang satu malam sebelum hari pertandingan. Saya diberitahu Aliansi Suporter Indonesia,” ungkap Yusron.
Sementara itu, pihak Kemenpora melalui Sesmenpora Gatot, akan mengirimkan surat nota keberatan kepada pihak Kementerian Malaysia. [celebestopnews.com]
Reporter: Damar
Editor: Galuh Fauzi