JAKARTA, Budi Darma seorang novelis dan Guru Besar Ilmu Sastra Universitas Negeri Surabaya mengatakan bahwa kebudayan maju karena tulisan, kita bisa belajar pun karena ada tulisan.
CELEBES TOP NEWS – “Tulisan (dokumen) adalah sumber pembelajaran generasi berikutnya. Tanpa tulisan, kebudayaan tidak akan maju. Kita bisa belajar karena ada tulisan. Maka, menulislah” begitu ungkapan Budi Darma
“Menulis bukan sekedar menorehkan huruf dan kata. Menulis membiasakan seseorang dengan literasi . Literasi tentang apa pun juga, baik tentang lingkungan, alam manusia, atau hal lain. Literasi akan mengajarkan kita membuat rencana dengan baik” ujar Budi
Budi menjelaskan bahwa menulis mengajarkan kita membaca atau melihat masalah. Menemukan inti persoalan, membuat abstraksinya, lalu mencari solusi.
Menulis beda dengan mendongeng. Budi mengatakan bahwa yang dilakukan bangsa ini kebanyakan adalah mendongeng. Semua bicara dan bercerita, terkungkung dengan kemegahan masa lalu. Saling tumpang tindih, sahut menyahut, hingga nyaris tidak bisa menemukan akar persoalan sesungguhnya, karena itu bangsa ini sulit mengidentifikasi dan mudah melupakan. Bangsa ini menjadi bangsa pelupa.
Manfaat menulis tak hanya untuk menata bangsa, tapi untuk kesehatan bagi jiwa dan raga kita diantarany:
1. Membantu memulihkan emosi, Mengekspresikan emosi melalui kata-kata yang dituliskan dapat mempercepat penyembuhan. Menulis pikiran dan perasaan Anda setelah peristiwa traumatis benar-benar dapat membuat luka fisik lebih cepat sembuh, menurut sebuah studi oleh peneliti di Selandia Baru.
2. Membuat lebih Terstuktur , Penulis yang paling sukses akan membuat jadwal untuk menulis, dan juga akan mudah terorganisir dan efisien dalam bidang lain di kehidupan Anda.
3. Membuat kita lebih lancar berbicara dan percaya diri dikarenakan kosa kata yang sering diasah dan terus bertambah, menambah kecerdasan karena sering membaca, memiliki banyak ide-ide dan mudah menyederhanakan masalah-masalah.
4. Menulis dapat membuat tubuh dan pikiran lebih baik, karena manfaat menulisdengan tulisan ekspresif tidak hanya dialami dalam jangka pendek, namun juga dalam jangka panjang. Menulis ekspresif telah dikaitkan dengan peningkatan suasana hati, kesejahteraan, tingkat stres dan gejala depresi, serta manfaat fisik seperti penurunan tekanan darah, dan juga peningkatan fungsi paru-paru dan hati, treatment ini pernah dibahas pada jurnal Advance in Psychiatric Treatment.
5. Menulis di malam hari memudahkan untuk membantu tidur, cukup Menghabiskan waktu 15 menit di malam hari, hanya untuk menuliskan apa yang Anda syukuri dapat membuat keajaiban terhadap tidur Anda, menurut sebuah studi “Applied Psychology: Health and well-being”. Para peneliti menemukan bahwa peserta studi yang menuliskan hal-hal yang mereka syukuri sebelum tidur memiliki kualitas tidur yang baikdan lebih panjang.
Menulislah ciptakan tatanan bangsa dan sehatkan jiwa serta pikiran walau hanya sedikit demi sedikit. [Celebestopnews.com]
Penulis: Maria Olivia